Oh well, kalau seperti ini, mungkin kami memang kelihatan seperti ibu dan anak, ya? -_-;
Dulu, awal-awal dipanggil "Ibu" atau "Bunda" sama orang (terutama SPG-SPG di mall atau supermarket) kalau lagi jalan berdua sama si unyil ini, saya sempat kesal dan risih. Tapi sekarang... saya cenderung pasrah menerima kenyataan. Memang kebetulan beda umur kami sangat jauh, dan selain itu di usia saya sekarang, sebenarnya tidak aneh juga kalau saya sudah punya seorang anak *uhuk uhuk*.
Yah, saya anggap saja masa-masa menjadi "ibu" si unyil ini sebagai masa pelatihan untuk mempersiapkan diri saya menjadi seorang ibu sungguhan di masa depan. Iya, anggap saja begitu...
^^;
0 comments:
Post a Comment